PENGARUH PERKUATAN DENGAN BILAH BAMBU TERHADAP KUAT LENTUR BALOK KAYU LAMINASI

  • Muammar Khadafi Fakultas Teknik Universitas Nusa Tenggara Barat
Keywords: bilah bambu, kuat lentur, laminasi

Abstract

Penggunaan kayu dan bambu sebagai bahan bangunan sangat menjanjikan untuk saat ini dan masa depan. Sebagai sumber terbarukan keduanya memiliki sifat mekanik yang tinggi, ringan, ramah lingkungan dan ekonomis. Pemanfaatan bambu sebagai material untuk kayu laminasi (glulam) jarang dipublikasikan. Oleh karena itu, penelitian ini difokuskan pada penguatan kapasitas lentur balok kayu laminasi dalam hal kekakuan, kekuatan dan daya dukung beban. Penelitian ini dilakukan di laboratorium untuk menguji kekuatan lentur balok kayu laminasi dengan menempelkan bilah bambu pada sisi tegang atau serat tarik balok kemudian dilakukan pemodelan dengan program ABAQUS sebagai validasi terhadap hasil eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan yang signifikan dalam hal kuat lentur balok yang diperkuat dengan bilah bambu dibandingkan dengan balok tanpa perkuatan. Peningkatan tertinggi pada uji laboratorium terjadi pada spesimen BLM02 sebesar 9,42 MPa sedangkan pada analisis model dengan program ABAQUS, peningkatan tertinggi juga terjadi pada spesimen BLM02 sebesar 9,07 MPa. Dari hasil eksperimen dan analisis model dengan program ABAQUS terjadi rasio perbandingan kuat lentur pada masing = masing spesimen BLM01, BLM02, BLM03, BLM04 dan BLM05 berturut –turut sebesar 15.06%, 12.64%, 14.21%, 6.39% dan 13.77%.

Published
2019-03-31
Section
Articles