PEMETAAN TINGKAT RESIKO KEKUMUHAN KAWASAN GONDANG KABUPATEN LOMBOK UTARA

  • Indah Arry Pratama Program Studi Teknik Sipil Universitas Pendidikan Mandalika
  • Ni Putu Ety Lismaya Dewi Program Studi Teknik Sipil Universitas Pendidikan Mandalika
Keywords: identifikasi risiko, potensi kumuh, penanganan kumuh

Abstract

Perkembangan wilayah sangat dipengaruhi oleh tingkat pertumbuhan penduduknya.Dengan semakin meningkatnya pertumbuhan penduduk ini maka semakin tinggi pula kebutuhanlahan di wilayah tersebut. Oleh karena itu, tingkat kepadatan di kawasan perkotaan cenderung lebihtinggi dari pada dikawasan rural karena tingkat aktivitas penduduk diperkotaan yang cenderunglebih tinggi. Perkembangan daerah urban mengubah lahan dengan tutupan vegetasi menjadipermukaan yang kedap air dengan kapasitas penyimpanan air yang kecil atau tidak ada samasekali. Aktivitas yang paling dominan terhadap penggunaan lahan adalah aktivitas bertempattinggal (pemukiman). Aktivitas ini memakan lebih dari 50% dari total lahan yang ada, sehinggasekarang banyak bermunculan kawasan pemukiman dengan konsep vertikal untuk mengurangipermasalahan akan keterbatasan lahan pemukiman. Sebagaidaerah yang sedang berkembang Kabupaten LombokUtara akan menghadapi permasalahanyang umum dijumpai oleh wilayah kota/perkotaan, yaitu munculnya kawasan permukimankumuh, seperti halnya di Kawasan Gondang yang berada di Kecamatan Gangga yang merupakan Kawasan yang berbatasan dengan Ibukota Kabupaten Lombok Utara. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan Identifikasi Risiko pada deliniasi kawasan yang memiliki potensi kumuh atau menjadi kumuh baru. Berdasarkan hasil hasil identifikasi potensi risiko permukiman kumuh di Kawasan Gondangberada pada tingkat kekumuhan sedang dengan penanganan prioritas padapembangunan dan perbaikansaluran pembuangan limbah, jalan lingkungan dan normalisasi sistem drainase.

Published
2022-03-31
Section
Articles