FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUK TERITORIALITAS DI PERMUKIMAN KAMPUNG JAWA- KOTA DENPASAR

  • Ni Ketut Ayu Intan Putri Mentari Indriani Fakultas Teknik Universitas Nusa Tenggara Barat
Keywords: faktor pembentuk, Kampung Jawa, teritorialitas

Abstract

Saat ini Kampung Jawa merupakan salah satu permukiman padat penduduk yang terdapat di Kota Denpasar. Penduduk yang tinggal di wilayah ini dulunya merupakan pendatang yang kemudian diberikan lahan oleh Raja Pemecutan. Seiring dengan perkembangan penduduk asli di wilayah tersebut dan juga bertambahnya pendatang, tentu kebutuhan ruang juga semakin tinggi. Hal tersebut mengakibatkan penduduk setempat melakukan ekspansi-ekspansi ruang terutama terhadap ruang yang ada di sekelilingnya. Fenomena ini dalam ranah arsitektur disebut dengan teritorialitas. Secara teori, teritorialitas adalah sesuatu yang berkaitan dengan ruang fisik, tanda, kepemilikan, pertahanan, penggunaan yang eksklusif, personalisasi dan identitas (Edney dalam Laurens, 2004:124). Melihat adanya fenomena teritorialitas yang terjadi di Kampung Jawa, maka peneliti melakukan penelitian ini dengan bertujuan untuk mengetahui apa saja faktor-faktor pembentuk teritorialitas yang dilakukan oleh penduduk Kampung Jawa. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2016 hingga Februari 2017. Metode penelitian dilakukan dengan cara melakukan observasi lapangan dan wawancara terhadap pihak terkait. Kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Dari penelitian ini didapatkan bahwa dasar perilaku teritorial, luas dan ketersediaan lahan, waktu, kapasitas psikologi, serta pengalaman keruangan merupakan faktor-faktor pembentuk dari teritorialitas yang dilakukan oleh penduduk setempat. Selain itu juga ditemukan adanya keanekaragaman teritorialitas di lingkungan permukiman yang disebabkan oleh faktor personal, faktor situasional, faktor estetika, faktor ketidaksengajaan atau keinginan untuk memiliki dan faktor kedekatan individu atau kelompok pengguna.

Published
2019-09-30