PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS IX C SMP NEGERI 16 MATARAM
Abstract
Penelitian ini adalah merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari dua siklus dimana tiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Perlu diketahui bahwa setiap siklus terdiri dari 3 kali pertemuan. Adapun yang melatarbelakangi penelitian ini adalah rendahnya prestasi belajar siswa yang ditandai dengan rendahnya pencapain KKM pada materi Dampak Interaksi Antardesa Dan Kota Di Benua Asia Pada Siswa Kelas Ix C Smp Negeri 16 Mataram Tahun Ajaran 2022/2023. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dengan menerapkan model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dalam PBM dapat meningkatkan prestasi belajar IPS pada Siswa Kelas IXC SMP Negeri 16 Mataram Semester Ganjil Tahun Ajaran 2022/2023. Penelitian dilaksanakan di, selama empat bulan dari bulan Agustus sampai dengan bulan November 2022 dengan subyek penelitian siswa kelas IXC yang berjumlah 25 orang. Teknik pengambilan data yang digunakan dengan observasi, evaluasi, dan dokumentasi. Sedangkan Teknik analisa data adalah deskriptif kualitatif. Dalam penelitian telah ditetapkan indikator keberhasilan akhir untuk prestasi belajar peserta didik sebesar 85% siswa mencapai nilai 75. Indikator tercapai pada siklus II, sehingga penelitian tindakan dilaksanakan sebanyak 2 siklus Dimana Masing-masing Siklus terdiri dari 3 (Tiga) kali pertemuan. Jadi dapat disimpulkan bahwa Model pembelajaran Creative Problem Solving dapat meningkatkan prestasi belajar IPS dengan penerapan model pembelajaran berbalik (Reciprocal Teaching) pada materi Interaksi antar negara di benua Asia dan benua lainnya pada siswa kelas IX-C SMP Negeri 16 Mataram Semester ganjil Tahun Pelajaran 2022/2023.
Copyright (c) 2022 Baiq Sukma Dewi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.